Penggantian Nama Jalan Dwikora Menjadi  Jalan Ibu Ruswo

Jalan merupakan sarana untuk memperlancar lalu lintas dan meningkatkan kegiatan ekonomi. Dengan jalan, komoditas perekonomian dapat mengalir dengan baik di suatu daerah. Kota sampai pedesaan menggunakan jalan sebagai sarana komunikasi dan transportasi yang tidak bisa ditinggalkan, termasuk Kota Yogyakarta. Kota Yogyakarta sebagai kota sejarah tentunya mempunyai jalan protokol yang perlu ditelusuri asal usulnya.
Mungkin anda pernah ke Kota Yogya? Atau malah kebetulan bertempat tinggal di Yogyakarta? Tentunya mengerti betul dengan Alun-alun Utara Kraton Yogyakarta. Ada salah satu jalan yang menghubungkan antara Jl. Brigjen Katomso dengan Alun-alun Utara tersebut. Kalau ditanya soal namanya, dijamin belum banyak yang tahu sejarah jalan tersebut. Jalan itu diberi nama Jalan Ibu Ruswo.

Ibu Ruswo sebagai pejuang yang diabadikan menjadi salah satu nama jalan di Kota Yogyakarta
(sumber : Ibu Ruswo Pejuangan Perempuan Dalam Tiga Jaman 1928-1949 (sekripsi : Merci Rubbi Purniawanti-UNY))

 

Mengulas sedikit tentang sejarah Ibu Ruswo, bahwa beliau lahir pada tahun 1905 di Yogyakarta dengan nama Kusnah dan suaminya bernama Ruswo. Setelah menikah beliau menggunakan nama Nyi Kusnah Ruswo Prawiroseno. Ibu Ruswo aktif berjuang melalui berbagai organisasi sosial sejak masa penjajahan Belanda dan Jepang. Pada masa revolusi, Ibu Ruswo juga ikut berjuang dengan cara dan kemampuannya sendiri. Ibu Ruswo sebagai pelopor yang menggerakkan kaum hawa di sekitarnya untuk memasak dan menyediakan makanan bagi para pejuang. Setiap hari dapurnya mengepul demi menyokong perjuangan mempertahankan kemerdekaan khususnya dalam Serangan Umum 1 Maret.

Ibu Ruswo beserta suami
(sumber : swarnanews.co.id)

 

Karena jasa beliau, maka atas permintaan dari Keluarga Ex. Resimen 22 – WK III mengusulkan penggantian nama Jalan Dwikora menjadi Jalan Ibu Ruswo. Jalan ini membentang dari Alun-alun Utara menuju Jalan Brigjen Katamso. Penggantian nama jalan ini dituangkan dalam Surat Penetapan Walikotamadya Daerah Tingkat II Yogyakarta Nomor 001/Tahun 1981 tanggal 6 April 1981 tentang Penggantian Nama Jalan Dwikora Menjadi Jalan Ibu Ruswo. Penggantian nama jalan ini berlaku pada tanggal 21 April 1981. [SG]