Tingkatkan Kompetensi Pustakawan dan Pendamping melalui Pelatihan Pelayanan Disabilitas Netra
Sebagai perpustakaan umum, Perpustakaan Kota Yogyakarta memiliki tugas dan fungsi pelayanan kepada seluruh masyarakat tanpa terkecuali. Untuk itu Perpustakaan Kota Yogyakarta menyediakan layanan bagi masyarakat umum maupun penyandang disabilitas. Salah satunya adalah layanan Belinda (blind corner untuk anda) bagi penyandang disabilitas netra. Layanan ini memungkinkan penyandang disabilitas netra untuk mengakses informasi melalui penyediaan buku Braille dan buku elektronik.
Guna mengoptimalkan layanan Belinda, Perpustakaan Kota Yogyakarta bekerja sama dengan Sentra Wyata Guna Bandung dan Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan pelatihan layanan disabilitas netra. Kegiatan bertema “Pemetaan dan Pengkajian Buku Braille, Buku Bicara dan Buku Elektronik” tersebut diselenggarakan pada tanggal 12 - 13 September 2023 di Rumah Pengasuhan Anak Wiloso Projo Yogyakarta.
Kegiatan pelatihan layanan disabilitas netra dihadiri dan dibuka oleh Plt. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Yogyakarta, Plt Kepala UPT Rumah Pengasuhan Anak Wiloso Projo Yogyakarta, dan Kepala Sub Bagian Tata Usaha Wyata Guna Bandung. Peserta kegiatan pelatihan merupakan para pustakawan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Yogyakarta, pendamping penyandang disabilitas, dan komunitas Pertuni Kota Yogyakarta. Tujuan dari kegiatan pelatihan tersebut adalah untuk meningkatkan kompetensi pustakawan dan para pendamping disabilitas netra dalam memberikan layanan kepada penyandang disabilitas netra.
Dalam kegiatan pelatihan tersebut, para peserta mendapatkan orientasi mobilitas dan activity daily living (ADL) penyandang disabilitas netra, dan pengetahuan dasar tentang cara membaca dan menulis huruf Braille.
Kegiatan pelatihan tersebut diharapkan dapat meningkatkan kompetensi pustakawan dan pendamping disabilitas netra dalam memberikan pelayanan, sehingga para penyandang disabilitas netra mendapatkan hak yang sama dalam mendapatkan pelayanan prima. [ida]